Bakmi Gili

Makanan & Minuman
handshake icon
Total Investor

2

handshake icon
Bisnis Berjalan

1

The Bakmi Gili merupakan perusahaan yang bergerak dibidang kuliner yang berdiri sejak tahun 1970, awalnya The Bakmi Gili hanya dengan gerobak kecil di Jl. Gili, Surabaya. Setelah itu, The Bakmi Gili semakin berkembang dan membuka toko di Jl. Tunjungan. (D / h Siola). Pada tahun 1980, The Bakmi Gili secara resmi membuka toko di Jl. Kertajaya 82 dan sekarang telah menjadi toko pusatnya. Di tahun 2007, The Bakmi Gili melihat kemungkinan Surabaya menjadi kota besar dan banyak mall yang buka saat itu. Melalui kesempatan itu, The Bakmi Gili memutuskan untuk membuka gerai pertama di pertigaan BG, Bubutan Surabaya. Hingga saat ini The Bakmi Gili sudah memiliki beberapa outlet yang tersebar di berbabgai sudut kota Surabaya dan akan terus menambah outlet di luar Surabaya yaitu di Jakarta. Saat ini The Bakmi Gili sedang menunggu Sertifikat Halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI).

The Bakmi Gili berencana untuk membuka 1 outlet baru di Foodcourt Kaza Mall Surabaya (Outside Mall), serta 9 Cloud Kitchen di Jakarta yang memilki konsep untuk lebih mendekatkan diri ke konsumen online: 4 Everplate & 5 Yummy Kitchen.

Cloud Kitchen adalah bisnis model dapur bersama yang menyediakan fasilitas untuk memproduksi makanan dari berbagai brand kuliner atau F&B. Cloud Kitchen juga bisa dikatakan sebuah restoran dengan konsep yang hanya menawarkan jasa delivery saja dan tidak menyediakan fasilitas makan di tempat. Dengan menggunakan konsep ini, proses pengantaran makanan ke pelanggan akan relatif lebih singkat dibanding dengan pemesanan di restoran konvensional. Preferensi masyarakat modern yang mengutamakan kecepatan akses dan layanan instan ditangkap dengan sangat baik oleh para pelaku bisnis F&B yang mengusung konsep delivery. Hasilnya, perubahan perilaku konsumen tersebut diikuti pula dengan pertumbuhan bisnis F&B delivery yang semakin meningkat tajam dari waktu ke waktu.

Berdasarkan hasil survei lembaga riset Nielsen pada tahun 2019, yang melibatkan 1.000 partisipan di kota-kota besar, sekitar 95% masyarakat Indonesia menyukai makanan siap santap. Dari persentase tersebut, 58% diantaranya memesan makanan melalui aplikasi pesan-antar.

Sementara itu, Wilayah Jakarta memegang potensi terbesar untuk daya beli konsumen. Tidak kurang dari lima juta konsumen aktif dapat di jangkau melalui layanan delivery. Data riset Statista menunjukan pendapatan segmen pasar online food delivery dalam negeri diproyeksikan mencapai US$1.951 miliar pada tahun 2020, dengan prediksi tingkat pertumbuhan tahunan (CAGR 2020-2024) sebesar 11,5% yang akan menghasilkan volume pasar sebesar US$3.018 miliar pada tahun 2024

Hal inilah yang mendasari manajemen The Bakmi Gili ingin melakukan pengembangan usaha dengan model Cloud Kitchen ini, terutama dengan meningkat permintaan online delivery pasca Pandemi COVID-19 ini dan mengajak Investor Bizhare bergabung menjadi bagian dari terobosan inovasi terdepan UKM Indonesia ini